PENGANTAR SEJARAH
Sejarah juga dapat mewujudkan ingatan bersama terhadap peristiwa sejarah sebagai rangka rujukan kesedaran kebangsaan dan persefahaman.
Sejarah mengajar kita supaya tidak mengulangi kesalahan dan kelemahan yang menjadikan sesebuah negara itu mudah dijajah pemikiran, budaya dan negaranya.
Sejarah mengajar kita supaya tidak mengulangi kesalahan dan kelemahan yang menjadikan sesebuah negara itu mudah dijajah pemikiran, budaya dan negaranya.
PENGERTIAN SEJARAH
- Sejarah secara sempit adalah sebuah peristiwa manusia yang bersumber dari realisasi diri, kebebasan dan keputusan daya rohani. Sedangkan secara luas, sejarah adalah setiap peristiwa (kejadian).
- Sejarah adalah catatan peristiwa masa lampau, studi tentang sebab dan akibat. Sejarah kita adalah cerita hidup kita.
-Kata dalam bahasa Arab yaitu syajaratun artinya pohon.
-Dalam bahasa Jerman, yaitu Geschichte berarti sesuatu yang telah terjadi.
- Dalam bahasa Belanda yaitu Geschiedenis, yang berarti terjadi.
-Dalam bahasa Inggris yaitu History, artinya masa lampau umat manusia.
-Kata History sebenarnya diturunkan dari bahasa latin
danYunani yaitu Historia artinya informasi/pencarian, dapat pula diartikan Ilmu.
i) SEJARAH BERSIFAT KAJIAN
-Profesor Collingwood menyatakan sejarah satu unsur kajian ataupun penyelidikan.
-ahli sejarah berusaha untuk memahami sesuatu peristiwa yang belum lagi diketahui dan tidak pernah ada sebarang kajian dan penulisan tentang perkara tersebut.
-para ahli sejarah akan mengemukakan soalan-soalan tertentu dan relevan dengan perkara atau situasi tersebut.
-ahli sejarah berusaha untuk menjawab soalan-soalan tersebut.
ii) SEJARAH ALIRAN OBJEKTIF
-diasaskan oleh Leopold Von Ranke
-pengajian sejarah adalah kearah paparan fakta-fakta yang tulen dan sahih(berdasarkan kepada kajian/penyelidikan mendalam terhadap peristiwa yang telah berlaku)
-penulisan sejarah yang tidak menyeleweng dan bebas daripada sebarang kemasukan unsur-unsur pengadilan moral.
-unsur moral akan menyebabkan penulisan sejarah menjadi berat sebelah dan juga mewujudkan prasangka dalam kalangan ahli-ahli sejarah.
-bagi memastikan unsur keobjektifan tercapai dalam penulisan sejarah,maka ahli-ahli sejarah perlu memahami mendalam kesahihan bukti.
SEBAB-SEBAB GAGAL MENULIS SEJARAH SECARA OBJEKTIF
-memihak kepada sesuatu kepercayaan.
-semangat kuat terhadap sesuatu parti.
-terlalu bergantung pada sumber.
-tidak memahami sumber secara teliti.
-assabiyah dalam mengagungkan bangsa
-tidak meletakkan kejadian sebenar pada tempatnya.
No comments:
Post a Comment